Jika Kalian semua ingin mengenal kami lebih jauh silahkan lihat myspace kami :
http://www.myspace.com/arquellametal
Facebook:
FACEBOOK ARQUELLA
dan download lagu kami juga ya :
Arquella - Penantian Setan Bersujud.mp3
Terima Kasih Untuk Semua nya.....!!!!
My Video
Rabu, 09 Juni 2010
MySpace, Facebook dan Download Lagu ARQUELLA
Diposting oleh Teknik Informatika UMB di 18.20 0 komentar
a Little Story About ARQUELLA
AwalMaret 2010 ARQUELLA terbentuk. with Cindy (scream), Gilang (growl), Dhodi (guitar), Adhit (guitar), Rully (bass) dan Rizka (drum)..
Pengaruh musikal mereka bergeser ke arah Band Metal macam job for a cowboy,as blood runs black,lamb of god,suicide silence,chimaira,whitechapel etc...
mengenai sejarah terbentuk nya band ARQUELLa sangat lah unik. rizka sang drumer merupakan vokalis dari band THRILLER BARK dan adit sang guitaris merupakan bassis dari band VASTRODE. sedangkan cindy,gilang,dhody dan rully adalah pecahan dari band yang tak perlu di sebut nama nya!! hhha
bersiaplah untuk menunggu jeritan-jeritan kami, yang keluar dari jiwa yang telah merasuki iblis !!!!!!!!!
DAN!!!!!!!!!!!!!!!!!!
maka bersiaplah kalian semua dengan kedatangan kami ARQUELLA !!!!
Diposting oleh Teknik Informatika UMB di 17.11 0 komentar
Sabtu, 16 Januari 2010
Electric Guitar
Gitar listrik adalah sejenis gitar yang menggunakan beberapa pickup untuk mengubah bunyi atau getaran dari string gitar menjadi arus listrik yang akan dikuatkan kembali dengan menggunakan seperangkat amplifier dan loud speaker. Suara gitar listrik dihasilkan dari getaran senar gitar yang mengenai kumparan yang ada di body gitar yang biasa disebut "pick up". Terkadang sinyal yang keluar dari pickup diubah secara elektronik dengan gitar effect sebagai reverb ataupun distorsi.
Gitar listrik pertama digunakan oleh gitaris-gitaris jazz yang memakai amplifier hollow bodied untuk mendapatkan suara yang lebih besar. Gitar listrik yang pertama adalah gitar hollow bodied dengan pickup baja yang dibuat oleh pabrikan Rickenbacker di tahun 1931. Gitar listrik adalah instrumen kunci dalam perkembangan musik yang muncul sejak 1940, termasuk Chicago Blues, rock and roll dan blues rock 1962.
Sejarah
Kebutuhan akan gitar dengan suara yang kuat semakin nyata di era big band, ditandai dengan semakin berkembangnya orkestra-orkestra jazz pada tahun 1930 dan 1940.
Tahun-tahun permulaan
Gitar listrik awalnya didisain oleh pembuat gitar, pencinta elektronika dan pabrikan alat-alat musik.Inovator gitar Les Paul mengadaptasi instrumen hollow bodied dengan memakai tungsten pickup, gitar jenis ini mulai diproduksi oleh Electro String Instrument Corporation di tahun 1932. Disain pertama mereka dibuat oleh Harry Watson, seorang ahli yang bekerja di Electro String Company.Gitar baru tersebut dinamai "Rickenbacker" oleh perusahaan dan menjadi yang pertama di jenisnya. Dokumentasi pertama penampilan dengan gitar listrik adalah tahun 1932 oleh seorang gitaris dan bandleader Gage Brewer. Brewew mempublikasikan instrumen barunya dalam sebuah artikel di Wichita Beacon pada 2 oktober 1932 dan terus tampil dalam bulan tersebut. Perekaman pertama dengan gitar listrik dibuat oleh pemain-pemain Hawaiian Style seperti Andy Iola di awal tahun 1933. Alvino Rey adalah seniman yang membawa instrumen ini ke penikmat yang lebih luas dalam suatu settingan orkestra besar, kemudian mengembangkan gitar dengan pedal besi untuk Gibson Ediie Durham memperkenalkan instrumen gitar listrik spanish kepada seorang pemuda yang bernama Charlie Christian yang membuat instrumen tersebut terkenal dalam perjalanan hidupnya dan secara umum dikenal sebagai gitar listrik pertama dan juga membawa pengaruh yang besar ke dalam musik jazz sampai dekade selanjutnya. Perekaman pertama gitar listrik spanish adalah di Dallas September 1939, dalam sebuah session oleh Roy Newman and His Boys sebuah band Western Swing. Sang gitaris Jim Boyd memakai gitar listriknya sepanjang perekaman 3 buah lagu salah satunya "Corrine, Corrina". Awal-awalnya pabrikan gitar meliputi : Rickenbacker di tahun 1932, Dobro tahun 1933, National, Audio Vox dan Volu-Ton tahun 1934, Vega, Epiphone, dan Gibson tahun 1936, dan banyak lagi sejak tahun 1936. Versi instrumen yang paling dikenali saat ini adalah Solid Bodied Electric Guitar atau gitar listrik berbodi padat, yang terbuat dari kayu padat tanpa ruang udara di bodinya. Rickenbacker menawarkan sebuah gitar listrik dengan cetakan aluminium yang dijuluki The Frying Pan atau The Pancake Guitar. Dikembangkan tahun 1931 dan mulai diproduksi dimusim semi 1932, gitar ini menghasilkan suara yang modern dan agresif. Perusahaan Audio Vox membuat dan mungkin sudah menawarkan gitar solid body di pertengahan 1930. Sebuah gitar padat lainnya didisain oleh seorang musisi dan penemu Les Paul di awal 1940, dia bekerja paruh waktu di Epiphone Guitar. Gitar Log Guitarnya telah dipatenkan dan sering dianggap sebagai yang pertama di jenisnya.
Fender
Tahun 1946 seorang tukang servis radio dan perakit amplifier Clarence Leonidas Fender yang lebih dikenal dengan Leo Fender mendisain gitar solid bodi pertama yang sukses secara comersial dengan sebuah pickup magnetik yang diberi nama Esquire. Esquire versi dua pickup disebut Broadcaster. Gretcsch juga mempunyai drumset yang dipasarkan dengan nama yang mirip "Broadkaster", sehingga Fender mengganti namanya menjadi Telecaster. Tahun 1954 Fender mengenalkan Fender Stratocaster atau Strat. Stratocaster terlihat lebih mewah dan menampilkan berbagai perbaikan dan inovasi melebihi Telecaster. Fender mengenalkan sebuah gitar bass elektrik yang dinamakan Fender Precision Bass di tahun 1951.
Vox
Di tahun 1962, Vox memperkenalkan Gitar segi enam "Phantom", aslinya dibuat di Inggris tapi setelahnya diproduksi oleh Alter EKO dari Italia. Setahun kemudian diikuti oleh tear-drop shaped Mark VI, prototip yang dipakai oleh Brian Jones dari The Rolling Stones dan kemudian Jhonny Thunders dari New York Dolls. Ditahun 1960 saat gitar elektrik 12 string mulai populer, Vox memperkenalkan Panthom XII dan Mark XII. Vox juga memroduksi model tradisional lain dari 6 string dan 12 string baik di Inggris maupun Italia.
Konstruksi
Konstruksi gitar listrik terdiri dari banyak variasi,ditinjau dari material yang digunakan untuk bodi gitar, bentuk potongan bodi dan peletakan neck, bridge, dan pickup ada beberapa fitur dijumpai hampir di semua tipe gitar : Headstock; berisikan nmachine head yang digunakan untuk tuning gitar, nut; berupa potongan logam atau plastik tipis panjang sebagai penopang senar sebelum melalui fretboard/ fingerboard, machine head; berupa gear cacing yang bisa diputar atau digerakkan dalam mengatur ketegangan senar untuk mendapatkan nada, fret; berupa potongan logam tipis yang sebagian ditanamkan ke fretboard, berfungsi perhentian senar sewaktu senar ditekankan ke fretboard untuk mendapatkan nada yang diinginkan. Neck dan fretboard; memanjang dari nut sampai ke bodi gitar dan di neck joint, neck dilem atau dibaut ke bodi gitar,bodi; terbuat dari kayu keras yang divernis dan diwarnai, tetapi beberapa bodi gitar terbuat dari polikarbonat dan material lainnya, pickup; biasanya berupa pickup magnetik, knop kontrol; berupa potensiometer untuk volume dan tone, bridge tetap di beberapa gitar, bridge tidak tetap disebut tremolo sistem dipakai sebagai pengganti memungkinkan pemain untuk membelokkan nada dan juga menampilkan efek vibrato pada permainan gitarnya.
Pickup
Umumnya merupakan pickup magnetik Dibandingkan dengan gitar akustik yang memiliki hollow bodi, gitar listrik menghasilkan suara yang sangat kecil, sehingga sebuah gitar listrik harus disambugkan dengan sebuah amplifier untuk menguatkan suaranya. Ketika senar dipetik getaran senar akan menimbulkan arus yang sangat kecil didalam pickup magnetik (berupa magnet yang dililit dengan kumparan kawat wayar. Arus ini kemudian diteruskan ke amplifier dengan sebuah kabel. Pickup terdiri dari single coil dan double coil atau humbucker. Humbuker memiliki dua coil untuk membalikkan polaritas magnet dan listrik. Dimaksudkan supaya noise elektromagnetik yang mengenai kedua koil akan dibatalkan dengan sendirinya.
Tremolo Arm
Beberapa Gitar Listrik menggunakan tremolo arm (kadang disebut whammy bar atau vibrato bar dan sering disingkat dengan trem),berupa sebuah tuas yang dihubungkan dengan bridge tidak tetap untuk mengendurkan dan menegangkan senar secara temporal, untuk mengubah nada dan menghasilkan vibrasi atau efek portamento. Awalnya sistem tremolo mulai diragukan dan menybabkan gitar gampang out of tune dan juga memiliki keterbatasan nada. Fender kemudian mendisain tremolo yang lebih baik, tapi Fender menahan hak patennya, sehingga pabrikan-pabrikan lain tetap memakai sistem yang lama. Dengan berakhirnya hak paten Fender dengan jenis Stratocaster tremolo, berbagai perbaikan-perbaikan jenis ini dilakukan secara internal,sistem multi spring tremolo akhirnya keluar. Floyd Rose memperkenalkan salah satu perubahan pertama sistem vibrato ketika di akhir 1970 ia mulai bereksperimen dengan "locking" nut dan bridge yang bekerja untuk menjaga tune gitar bahkan dengan whammy bar akrobatik yang berat sekalipun.
Gitar Effect
Sementara besarnya suara gitar akustik bergantung pada getaran bodinya yang diperlengkapi dengan ruang udara, besarnya suara sebuah gitar listrik bergantung pada induksi sinyal listrik magnetik yang ditimbulkan oleh senar logam yang dekat ke pickup. Signal tersebut dibentuk dalam alurnya menuju ke sebuah aplifiermenggunakan seperangkat sound effect untuk memodifikasi nada dan karakteristik signal. Sirkuit pembentukan suara yang paling umum adalah berupa kontrol volume, gain dan tone dan saklar pickup selektor yang ditemui hampir di semua jenis gitar listrik. Tahun 1960 beberapa gitaris mulai mengeksplorasi sebuah cakupan yang lebih luas dalam efek penadaan dengan mendistorsikan suara, dengan menambahkan gain dan volume dari preamplifier yang menghasilkan suara yang samar (fuzzy). Efek ini disebut "clipping" oleh ahli suara karena ketika ditampilkan dengan osiloskop, bentuk gelombang signal yang didistorsi terlihat terpotong pada puncaknya. Ini bukan sebuah perkembangan baru pada instrumen, tapi menghadirkan sedikit pergeseran dalam estetika. Tahun 1960 warna-warna penadaan pada gitar listrik selanjutnya dimodifikasi dengan mengenalkan sebuah effect box dalam alur signal, dibangun dalam sebuah casis logam dengan saklar on/of dengan kaki. Sepertinya stomp box telah menjadi bagian penting dalam banyak genre musik. Secara tipikal sound efek meliputi stereo chorus, fuzz, wah-wah, flanging, compression/ sustain, delay, reverb dan phase shift. Tidak semua gitar efek berupa elektrnik tahun 1967, Jimmy Page dari The Yardbird dan Led Zepelin menciptakan psychedelic sound effect dengan memainkan gitar dengan sebuah penggesek biola dan memukul senar dengan penggesek tersebut. Tahun 1980 dan 1990, effect digital dan sotware effect mulai bisa mereplikasi effect analog. Efect digital ini mencoba suara yang dihasilkan effect analog dengan untuk memvariasikan derajat kualitasnya. Begitu banyak program komputer untuk efect gitar bisa didownloud secara gratis via internet. Sekarang dengan memakai sebuah soundcard sebuah komputer bisa digunakan sebagai sebuah effect gitar digital. Tapi walau effect digital dan software effect banyak memberi keuntungan, banyak gitaris masih memakai effect analog.
Semoga bermanfaat....Terima Kasih.....
Diposting oleh Teknik Informatika UMB di 09.46 0 komentar
Steve Vai
Steve Vai (lahir: Carle Place, New York, 6 Juni 1960) adalah gitaris, penulis lagu, penyanyi dan produser yang berasal dari Amerika Serikat.
Karir
* Group Band Saat Ini: Steve Vai
* Group Band Sebelumnya: Hot Chocolate, The Ohio Express, Circus, Rayge, Bold As Love, Axis, Morning Thunder, Frank Zappa, The Out Band, The Classified, 777, Alcatrazz, David Lee Roth, Whitesnake
* Pengaruh: Joe Satriani, Frank Zappa
* Gitar: Ibanez Universe, Ibanez JEM
Permainannya mulai dari blues, jazz, rock sampai klasik dan ethnic music. Permainan gitarnya pun tidak terbatas pada komunitas gitar saja tetapi juga bagi orang-orang awam yang tidak mendalami gitar.
Pada umur 6 tahun, Steve mulai belajar piano. Pada umur 10 tahun, Steve mulai belajar bermain akordeon. Pada umur 13 tahun barulah Steve mulai mendalami gitar dan sejak saat itu lahirlah seorang dewa gitar yang baru.
Steve Vai mengawali karirnya dengan album debutnya Flex-Able Leftovers pada tahun 1984. Pada tahun 1990, Steve merilis album keduanya yang berjudul Passion and Warfare. Album ini mendapat pengakuan internasional dan Steve memenangkan polling pembaca majalah Guitar Player dalam 4 kategori yang berbeda. Album Steve yang ketiga berjudul Sex & Religion dirilis tahun 1993 dan album keempatnya Alien Love Secrets dirilis tahun 1995. Pada tahun 1996 album kelima Steve Fire Garden dirilis.
Tahun 1999, Steve meluncurkan album keenamnya yang berjudul Ultra Zone. Dalam album ini Steve lebih banyak memfokuskan dirinya dalam komposisi lagu dan bereksperimen dengan gitarnya. Tahun 2001 album The Seventh Song dirilis dan album ini berisi lagu-lagu slow/ballad yang pernah dirilis Steve dengan ditambah beberapa lagu baru. Dan di tahun 2001 Alive in an Ultra World pun dirilis.
Steve Vai juga pernah memproduksi 2 album Natal yang berjudul Merry Axemas Vol.1 dan Merry Axemas Vol.2, juga konser G3 bersama Joe Satriani dan Eric Johnson/Kenny Wayne Shepherd dan terakhir John Petrucci turut juga bergabung dalam G3.
Belakangan ini Steve Vai lebih memfokuskan diri bereksperimen pada permainan gitarnya dan sekarang ini band Steve Vai ditambah seorang pemain bass yang sudah tidak asing lagi buat fans-fans rock tahun 80-an, Billy Sheehan.
Diposting oleh Teknik Informatika UMB di 09.35 0 komentar
Lirik dan Kunci Gitar Killing Me Inside - Forever
Intro: D G D G
D G
I hope you know
D
But I always try
G
To be a good man untill my last breathe
D G
I can pretend
D
The feeling for you
G
You make me feel like I`m free again
Bm G
Let me kiss you
Bm G
Let me hold you
D A/C#
Every step you take Every word you say
Em G D
And every game you play I`ll be watching you
Em G
Cause my love for you forever
Intro: D G D G
D G
I rip my heart out
D
Want this love from you
G
Cause you are the one untill my last breathe
D G D
I can pretend the feeling for you
G
You make me feel like I`m free again
Bm G
Let me kiss you
Bm G
Let me hold you
D A/C#
Every step you take Every word you say
Em G D
And every game you play I`ll be watching you
Em G
Cause my love for you
Bm G Bm G A
forever, forever, forever, forever
D G
Every step you take, Every word you say
Bm A
And every game you play I`ll be watching you
D G
Every step you take, Every word you say
Bm A
And every game you play I`ll be watching you
D
Forever...
Mudah-mudahan bermanfaat buat kalian semua.....
Diposting oleh Teknik Informatika UMB di 09.16 0 komentar
Kamis, 07 Januari 2010
KREATIFITAS IT
Dalam negara agraris dan industri, rumus produktifitas adalah jumlah jam kerja sama dengan jumlah produksi. Artinya, apa yang dihasilkan oleh seseorang itu tergantung dengan alokasi waktu kerja yang dikeluarkannya. Semakin banyak waktu kerja, maka semakin banyak hasilnya. Tempat bekerja untuk menghasilkan produk itu pun telah ditentukan, yakni di kantor atau pabrik.
Namun, di era teknologi informasi dan komunikasi, produktifitas seseorang ditentukan oleh kreatifitas dan aksesnya terhadap informasi. Produktifitas tidak terkait dengan jumlah jam kerja dan tidak selalu harus berada di kantor. Perkembangan teknologi saat ini sudah memungkinkan seseorang untuk bekerja dimana saja, tidak harus di kantor, dengan produktifitas tinggi. Dengan akses teknologi informasi yang memadai, kita dapat mengatur waktu dan kerja dengan sebaik-baiknya. Dengan demikian, kita akan lebih banyak menyediakan waktu urusan lain yang juga penting, misalnya untuk beribadah kepada Alloh SWT, termasuk menjaga amanat keluarga, yakni anak-anak.
Menseriusi Persoalan TI
Terkait dengan kualitas hidup yang lebih baik itu, salah satu sarana penunjang untuk mencapai tujuan itu adalah teknologi informasi. Apalagi jika sarana itu dimiliki atau dikuasai oleh pihak eksekutif selaku abdi masyarakat, Pengusaha, Pendidik, Uztad/ustdzah, pra Kyai, dan masyarakat pada umumnya . Pemanfaatan teknologi informasi yang baik akan mengefisienkan waktu dan hasil kerja. Dengan jumlah jam kerja yang sama, seseorang akan semakin produktif dan karena itu akan memperoleh surplus yang akan membuatnya lebih kreatif serta memiliki waktu yang semakin berkualitas (quality of life).
Dari 6,5 milyar pendudk dunia saat ini, sudah 1,5 milyar sudah tersambung dengan internet. Saat ini hampir 4 milyar HandPhone yang dimiliki oleh pendduduk bumi, dan yang sedang trend , HP sudah menjadi alat koneksi internet. Kalau pepatah mengatakan “dunia tak selebar daun kelor”, maka saat ini dengan sebuah HP dunia seperti dalam genggaman.
Kita sudah masuk pada abad teknologi informasi yang memungkinkan peralatan komunikasi sekaligus menjadi alat kerja, hiburan, dan aktualisasi diri, atau yang disebut konvergensi. Handphone menjadi layar ke 4, setelah bioskop, tv, komputer. Artinya kita sebagai manusia sudah tidak bisa lagi menghindar dari peradaban TIK saat ini, sebagaimana kita juga tdk bisa menghindar akan peradaban agraris, peradaban industri sebelumnya.
Untuk itu ada tiga kata kunci yang harus setidaknya dapat kita cermati manakala Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menjadi intrumen utama dalam pemberdayaan masyarakatnya.
Pertama, kebijakan di bidang teknologi informasi yang mendukung pertumbuhan dan pemanfaatan teknologi informasi secara maksimal. Untuk itu diperlukan visi dan politicl will dari seorang pemimpin. Sehingga masyarakat dapat memasuki era Informasi secara proporsional dan menikmati hasilnya.Untuk itu diperlukan kebijakan yang dapat mendorong proses penyerapan TIK yang murah agar tidak terjadi kesenjangan informasi yang diakibatkan oleh adanya “the have” dan “not have” dalam mengakses informasi. Hal yang mempenmgaruhi kesenjangan informasi dan digital juga terkait dengan masalah tarif, dan harga peralatan TIK. Didi yang lain, Industri kontent juga harus didorong agar tidak tercipta a-symentric information dimana masyakat akhirnya hanya bisa menikmati “sampah” TIK berupa pornografi, have fun, namun menjadikan internet menjadi sumber ilmu pengetahuan dan teknology.
Kedua, infrastruktur yang memadai. Dalam bidang teknologi informasi, infrastruktur yang terus dikembangkan adalah fiber optik, kabel, dan satelit untuk menjangkau khalayak (coverage) dan untuk kualitas komunikasi dan informasi (speed dan bandwith). Dalam pameran ICT di singapore 2009 (CommunicAsia 2009), ada tida perkembangan terbaru dunia ICT yaitu : Convergence, Speed, dan Bandwith sebagai paradigma baru ICT saat ini. Dengan tiga perkembangan paradigma baru tersebut orang dapat berkomunikasi dalam satu platform yang memungkinkan data,gambar dan suara berlangsung dengan cepat dan berkualitas tinggi.
Ketiga adalah program, aplikasi dan software yang menjadi tulang punggung dalam operasional TI. Dengan aplikasi dan software dapat memudahkan kita bekerja dan berkreasi. Misalnya mobile office membuat org bisa bekerja dimana saja tanpa batas waktu dan jarak; e-education , membuat orang bisa melakukan proses pendidikan jarak jauh berbasis web dan bisa mengakses sumber informasi ttg ilmu pengetahuan di perpustakaan dan universitas mana saja di dunia ini yg sudah ol-line. e-commerce, membuat transaksi ekonomi menjadi lebih fair dan menguntungkan dimana penjual dan pembeli , petani dan pembeli dapat langsung melakukan transaksi. e-government, membuat pelayanan pemerintahan dan pelayanan publik menjadi lebih cepat dan transaparan serta akuntabel. e-healt sejauh ini teknologinya sudah sampai pada tahap pemeriksanaan kesehatan jarak jauh, dimana dokter dan pasien tidak lagi harus selalau bertatap muka. Dakwah digital pun sedang menjadi trend saat ini, teknologi streaming berbasis internet manakala didukung oleh bandwith yg lebar (pita frekuensi lebar) seorang ustad/ustdzah dapat melakukan dakwahnya, apalagi saat ini sudah ada al-qur’an digital, al-quran on line.
Namun kita masih mengalami kendala pada aspek kebijakan dalam arti belum ada political will yang sungguh-sungguh dalam memanfaatkan dan menggunakan teknologi informasi sebagai faktor enabler dalam pemanfaatan TIK. Hal lain terkait dengan kemampuan sumber daya manusia (SDM) serta budaya kita yang belum dapat memanfaatkan kemajuan teknologi teknologi informasi secara proporsional dan optimal (capacity building).
Pada tataran ini kita melihat bahwa kapasitas teknis teknologi informasi jauh melampaui kapasitas non teknis masyarakat Indonesia, seperti seringnya ditemukan kasus video meseum melalui telepon selular. Dalam hal ini kita belum memiliki road map teknologi informasi sehingga penggunaan teknologi informasi sangat boros dan tidak fungsional. Padahal berbagai modul dan program teknologi informasi sudah terinstall di berbagai daerah, namun tidak dapat terkoneksi antara satu dan lainnya karena kita belum memiliki mapping dan perencanaan yang baik tentang TI.
Diposting oleh Teknik Informatika UMB di 04.04 0 komentar
HARAPAN UNTUK E-GOVERNMENT
Electronic Government atau E-Government seringkali disamakan dengan publikasi website oleh pemerintah. Tidak sedikit pemerintah daerah kini mulai menghadirkan diri secara online dengan harapan bisa berpartisipasi dalam ekonomi global atau sekedar menunjukkan diri bahwa informasi tentang daerah bisa diakses dari seluruh dunia. Padahal E-Government tidak hanya mencakup publikasi kepemerintahan saja, tetapi lebih luas dari itu, E-Government merupakan pemerintahan dan pelayanan itu sendiri.
Pihak-pihak dalam e-government (Stakeholders) adalah berbagai pihak yang merasa memiliki kepentingan, baik langsung maupun tidak langsung, terhadap peneyelenggaraan e-government, antara lain :
1. Pemerintah
Pihak pertama yang menjadi stakehoder adalah pemerintah sendiri, baik yang berada di tingkat pusat maupun daerah;
2. Perguruan Tinggi
Perguruan tinggi merupakan pusat dari tenaga ahli dan ilmu pengetahuan diberbagai bidang dalam sebuah negar ;
3. Industri Swasta
Hasil riset dari perguruan tinggi biasanya dibeli dan dikembangkan oleh industri untuk menghasilkan beragam produk teknologi informasi dan komunikasi yang secara massal diproduksi dan diperdagangkan ke berbagai pihak yang membutuhkan. Pembentukan e-government sangat membutuhkan keberadaan dan keterlibatan pihak ini karena selain mereka merupakan entiti yang paling mengetahui mengenai berbagai produk teknologi informasi dan komunikasi yang diperlukan oleh e-government, seringkali juga dapat mengalirkan investasi untuk membiayai proyek e-government ;
4. Lembaga Non-Komersial
Pihak keempat adalah berbagai lembaga non-komersial semacam Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), yayasan, perhimpunan, asosiasi, dan institusi non-profit lainnya yang akan berfungsi sebagai pemantau dan evaluator dari implementasi e-government :
5. Masyarakat
Dimana merupakan subyek penting yang pada akhirnya akan merasakan manfaat e-government. Sehingga yang menilai berhasil atau tidaknya sebuah implementasi e-government adalah masyarakat/pelanggan. Konteks masyarakat ini pun dapat diperluas termasuk elemen lain di atas karena elemen tersebut pun bernaung dalam sebuah Negara.
Tujuan dan Manfaat E-Government
Tujuan dan manfaat dari E-Government ini apabila dapat diterapkan dengan maksimal tentunya akan sangat terasa oleh seluruh elemen stakeholdernya. Tujuan dan manfaat tersebut dapat diringkas menjadi point-point berikut ini :
Tujuan :
1. Pembentukan jaringan informasi dan transaksi pelayanan publik yang memiliki kualitas dan lingkup yang dapat memuaskan masyarakat luas serta dapat terjangkau di seluruh wilayah Indonesia pada setiap saat, tidak dibatasi oleh sekat waktu dan dengan biaya yang terjangkau oleh masyarakat ;
2. Pembentukan hubungan interaktif dengan dunia usaha untuk meningkatkan perkembangan perekonomian nasional dan memperkuat kemampuan menghadapi perubahan dan persaingan perdagangan internasional ;
3. Pembentukan mekanisme dan saluran komunikasi dengan lembaga-lembaga negara serta penyediaan fasilitas dialog publik bagi masyarakat agar dapat berpartisipasi dalam perumusan kebijakan negara ;
4. Pembentukan sistem manajemen dan proses kerja yang transparan dan efisien serta memperlancar transaksi dan layanan antar lembaga pemerintah dan pemerintah daerah otonom.
Adapun manfaat dari sistem e-government yaitu :
1. Memperbaiki kualitas pelayanan pemerintah kepada para shareholdernya (masyarakat, kalangan bisnis, dan industri) terutama dalam hal efisiensi dan efektivitas kinerja diberbagai kehidupan bernegara ;
2. Meningkatkan transparansi, kontrol, dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintah dalam rangka penerapan konsep Good Corporate Governance;
3. Mengurangi secara signifikan total biaya administrasi, relasi, dan interaksi yang di keluarkan pemerintah maupun shareholdernya untuk keperluan aktivitas sehari-hari ;
4. Memberikan peluang bagi pemerintah untuk mendapatkan sumber-sumber pendapatan baru melalui interaksinya dengan pihak-pihak yang berkepentingan ;
5. Menciptakan suatu lingkungan masyarakat baru yang dapat secara cepat dan tepat menjawab berbagai permasalahan yang dihadapi sejalan dengan berbagai perubahan global dan trend yang ada ;
6. Memberdayakan masyarakat dan pihak-pihak lain sebagai mitra pemerintah dalam proses pengambilan berbagai kebijakan publik secara merata dan demokratis.
Diposting oleh Teknik Informatika UMB di 04.01 0 komentar